PSG Mengamuk di BayArena: Hancurkan Leverkusen 7-2 dalam Laga Penuh Drama!

Bagikan

Paris Saint-Germain (PSG) menunjukkan kekuatan penuh mereka dengan kemenangan telak 7-2 atas Bayer Leverkusen dalam laga Liga Champions yang berlangsung di BayArena, Selasa malam. Babak pertama berjalan begitu sengit dan penuh kejutan, menghasilkan lima gol, dua kartu merah, dan dua penalti dalam tempo 45 menit yang menegangkan. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh .

PSG-Mengamuk-di-BayArena-Hancurkan-Leverkusen-7-2-dalam-Laga-Penuh-Drama!

Pertandingan baru berjalan tujuh menit ketika William Pacho membawa PSG unggul lebih dulu lewat sundulan tajam yang tak mampu diantisipasi kiper Leverkusen. Namun keunggulan itu segera berubah menjadi laga penuh kekacauan. Kedua tim tampil terbuka, saling menekan, dan membuat suasana di lapangan begitu panas sejak menit awal.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Leverkusen sempat mendapat peluang emas ketika Alex Grimaldo melepaskan tembakan keras yang membentur tiang gawang di menit ke-25. Namun, situasi makin memburuk bagi tuan rumah setelah Robert Andrich menerima kartu merah langsung karena sikutan terhadap Desire Doue usai tinjauan VAR. Drama baru saja dimulai, dan tempo pertandingan terus meningkat.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Dua Penalti dan Dua Kartu Merah yang Mengubah Permainan

Setelah Leverkusen kehilangan satu pemain, giliran Paris Saint-Germain yang terkena hukuman serupa. Illia Zabarnyi diganjar kartu merah karena melanggar Christian Kofane di dalam kotak penalti, membuat wasit menghadiahkan penalti pertama bagi Leverkusen. Aleix Garcia berhasil mengonversinya dengan sempurna dan sempat membangkitkan harapan bagi tuan rumah.

Namun, harapan itu hanya bertahan sebentar. PSG segera menekan balik dengan kecepatan dan agresivitas luar biasa. Desire Doue, yang tampil gemilang malam itu, mengembalikan keunggulan PSG lewat tendangan keras dari dalam kotak penalti di menit ke-41.

Tiga menit kemudian, giliran Khvicha Kvaratskhelia menambah penderitaan Leverkusen lewat sepakan spektakuler ke sudut atas gawang. Sebelum babak pertama usai, Doue kembali mencetak gol keduanya dengan tembakan melengkung rendah di masa tambahan waktu, membuat PSG unggul 4-1 saat turun minum.

Baca Juga: Drama Kartu Merah dan Gol Mbappe Bawa Madrid ke Puncak

Dominasi Total PSG di Babak Kedua

Dominasi-Total-PSG-di-Babak-Kedua

Memasuki babak kedua, PSG tampil semakin tak terbendung. Meski Leverkusen berusaha bangkit dengan bermain lebih hati-hati, lini belakang mereka tak mampu menahan serangan bertubi-tubi dari tim tamu. PSG memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan mengontrol penguasaan bola hampir sepenuhnya.

Serangan cepat dari Kvaratskhelia dan Doue membuat lini pertahanan Leverkusen terus kewalahan. Pelatih PSG tampak puas melihat kombinasi permainan cepat antar lini yang menghasilkan peluang berbahaya hampir di setiap serangan.

Leverkusen mencoba mencuri kesempatan melalui serangan balik, namun PSG tetap tenang dan solid dalam bertahan. Bahkan saat tuan rumah menambah gol hiburan, PSG membalas dengan cara yang lebih spektakuler melalui permainan kolektif yang rapi dan efisien.

Ousmane Dembele Kembali dan Cetak Gol Penutup

Momen manis datang di penghujung laga ketika Ousmane Dembele masuk dari bangku cadangan untuk laga pertamanya sejak cedera bersama timnas Prancis pada September lalu. Hanya beberapa menit setelah masuk, sang peraih Ballon d’Or itu langsung menandai comeback-nya dengan satu gol cantik yang mempertegas dominasi PSG di Jerman.

Gol Dembele menutup pesta kemenangan 7-2 untuk PSG. Lalu juga memperpanjang rekor sempurna mereka di Liga Champions musim ini—tiga laga, tiga kemenangan, dan produktivitas gol luar biasa. Performa ini menjadi bukti bahwa PSG kini tampil lebih matang dan mematikan dibanding musim sebelumnya.

Kemenangan besar ini juga mengirim pesan kuat kepada rival-rival mereka di Eropa: PSG bukan hanya favorit di atas kertas. Namun tetapi juga tim yang siap menaklukkan benua biru dengan kombinasi kekuatan, kecepatan, dan determinasi tinggi. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballreview.net.