Cristiano Ronaldo menghadiri makan malam mewah di Gedung Putih yang diselenggarakan Presiden Donald Trump untuk menghormati Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, pada Selasa lalu. Bintang sepak bola Portugal itu duduk dekat bagian depan Ruang Timur, tidak jauh dari tempat presiden dan putra mahkota memberikan sambutan kepada para pejabat dan pemimpin bisnis besar.
Acara tersebut juga dihadiri CEO Apple Tim Cook dan pendiri Tesla Elon Musk, menegaskan tingkat eksklusivitas jamuan makan malam tersebut. Kehadiran Ronaldo menjadi sorotan utama, terutama karena hubungan simboliknya dengan sepak bola Saudi dan pengaruhnya di Arab Saudi.
Trump menekankan penghargaan khusus kepada Ronaldo, mengungkapkan bahwa putra bungsunya, Barron, adalah penggemar berat sang pemain dan terkesan dapat bertemu langsung dengan idolanya.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Ronaldo dan Sepak Bola Arab Saudi
Cristiano Ronaldo telah menjadi wajah Liga Sepak Bola Saudi sejak bergabung dengan klub Al Nassr pada akhir 2022, dengan kontrak dilaporkan bernilai 200 juta dollar per tahun. Pada bulan Juni lalu, ia menandatangani perpanjangan kontrak dua tahun, yang memperkuat keterikatannya dengan klub yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh dana kekayaan negara Saudi di bawah kendali Putra Mahkota.
Keberadaannya di Arab Saudi juga menambah sorotan global terhadap liga tersebut, sekaligus mempromosikan sepak bola di kawasan itu. Ronaldo sendiri menyatakan dukungannya terhadap Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034. “Setelah apa yang saya lihat, saya semakin yakin bahwa 2034 akan menjadi Piala Dunia terbaik yang pernah ada,” ujar Ronaldo.
Kehadiran Ronaldo di acara ini juga menandai kunjungan langka ke Amerika Serikat. Ini negara yang terakhir ia kunjungi untuk bermain pada 2014, dan memperkuat hubungan diplomatik simbolis antara olahraga dan politik.
Baca Juga: Sang Pemasok Utama Mbappe yang Mengubah Wajah Serangan Real Madrid
Latar Belakang Putra Mahkota di Gedung Putih
Pangeran Mohammed bin Salman hadir untuk pertama kalinya sejak isolasi diplomatik dimulai pada 2018 pasca pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. Trump menyambut kunjungan tersebut dan menekankan pentingnya hubungan bilateral kedua negara.
Dalam pidatonya, Trump menyoroti kehadiran Ronaldo dan menyebut bahwa pertemuan dengan putranya, Barron, menjadi momen istimewa. “Barron berkesempatan bertemu dengannya. Dan saya rasa dia sedikit lebih menghormati ayahnya sekarang, hanya karena saya memperkenalkan Anda,” ujar Trump.
Acara tersebut menunjukkan kombinasi diplomasi, olahraga, dan pengaruh budaya dalam interaksi internasional. Selain itu juga menandai langkah awal normalisasi kunjungan Putra Mahkota ke AS.
Ronaldo dan Catatan Piala Dunia
Ronaldo akan bermain di Piala Dunia keenamnya tahun depan setelah Portugal lolos ke turnamen yang digelar bersama oleh AS, Kanada, dan Meksiko. Namun, ia kemungkinan dilarang untuk pertandingan pertama Portugal karena kartu merah yang diterimanya pekan lalu.
Portugal akan mengetahui lawan-lawan mereka pada 5 Desember saat pengundian Piala Dunia di Kennedy Center, yang akan dihadiri Trump. Bagi Ronaldo, ini menjadi momen penting untuk memecahkan rekor partisipasi di turnamen terbesar dunia.
Selain itu, trofi Piala Dunia yang dipinjamkan Presiden FIFA Gianni Infantino kepada Trump turut menjadi simbol dukungan terhadap Piala Dunia 2026. Selain itu, ini menghubungkan sepak bola dengan diplomasi internasional di tingkat tertinggi. Simak terus pembahasan sepak bola terupdate lainnya hanya di footballreview.net.