Chelsea kini menghadapi keputusan penting mengenai masa depan Jadon Sancho setelah menuntaskan musim 2024-25 dengan sukses, termasuk meraih gelar Europa Conference League dan memastikan tiket Liga Champions.
Namun, meskipun ada niat kuat untuk mempermanenkan Sancho, ada sejumlah pertimbangan yang membuat proses ini tidak semudah kelihatannya. Simak terus informasi menarik seputar “Chelsea Siap Permanenkan Jadon Sancho, Asal Mau Potong Gaji”, secara lengkap hanya di FOOTBALL REVIEW.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Latar Belakang Transfer Jadon Sancho ke Chelsea
Pada awal musim 2024-25, Chelsea mendatangkan Jadon Sancho dari Manchester United dengan status pinjaman, dengan klausul pembelian permanen sebesar £25 juta yang bisa dipicu jika syarat tertentu terpenuhi, termasuk Chelsea finis di atas posisi ke-15 Liga Inggris. Syukurnya bagi Chelsea, mereka memastikan finis di posisi keempat sekaligus memenangkan Conference League, sehingga klausul pembelian otomatis aktif.
Meski demikian, Chelsea memiliki opsi untuk menolak pembelian permanen ini dengan membayar denda £5 juta kepada Manchester United, sehingga mereka tidak benar-benar terikat untuk mengambil keputusan pembelian dalam waktu dekat.
Negosiasi dan Penawaran Gaji
Meskipun klausul pembelian telah aktif, Chelsea mengisyaratkan bahwa negosiasi gaji menjadi kendala utama. Sancho saat ini memperoleh gaji tinggi sekitar £300,000–£350,000 per minggu di Manchester United, sebuah angka yang dianggap Chelsea sulit untuk dipertahankan mengingat kebijakan klub sekarang yang berfokus pada kontrak jangka panjang dengan gaji dasar yang lebih rendah namun penuh insentif.
Konflik utama ini berarti bahwa Sancho harus menerima potongan gaji signifikan jika ingin bertahan di Stamford Bridge dan sesuai dengan struktur gaji klub. Chelsea telah membuka pembicaraan dengan agennya, namun belum ada kesepakatan final yang tercapai.
Sancho menjalani musim yang bervariasi di Chelsea. Ia sempat mengalami inkonsistensi performa, namun juga memberikan kontribusi penting. Seperti gol krusialnya di final Europa Conference League melawan Real Betis, yang membantu Chelsea mengunci kemenangan 4-1. Secara keseluruhan, Sancho mencatatkan 5 gol dan 10 assist dari 42 penampilan di semua kompetisi selama musim ini. Sebuah catatan yang cukup baik bagi seorang pemain yang sempat kesulitan menemukan bentuk terbaiknya.
Baca Juga: Rumor Transfer: Arsenal Kembali Mengejar Benjamin Sesko
Performa Jadon Sancho Musim Ini dan Dampaknya Pada Keputusan
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, juga memberikan pengakuan atas peranan Sancho dalam meraih hasil positif musim ini. Sambil mengakui bahwa fluktuasi performa adalah hal yang wajar sepanjang musim. Mantan pemain Chelsea, Joe Cole, memberikan dukungan terbuka agar klub mempertahankan Sancho secara permanen. Cole menilai Sancho sebagai pemain hebat yang memiliki potensi untuk berkembang lebih jauh. Dia percaya Sancho sudah memulihkan kariernya setelah kesulitan di Manchester United.
Terlepas dari niat untuk mempertahankan Sancho, Chelsea juga sedang aktif mencari alternatif pemain di sektor sayap dan lini depan. Klub telah menjalin kesepakatan untuk mendatangkan beberapa punggawa muda seperti Estevao Willian dan juga mengincar pemain seperti Jamie Gittens dan Nico Williams dari Borussia Dortmund dan Athletic Bilbao.
Dengan perkembangan berkelanjutan ini, penggemar Chelsea pasti menantikan pengumuman segera yang jelas dan memuaskan semua pihak yang terlibat dalam kisah transfer ini. Chelsea di musim berikutnya akan lebih siap untuk menatap tantangan kompetisi dengan skuad yang ada. Termasuk kemungkinan permanennya Jadon Sancho di klub.