Thom Haye di Almere City menunjukkan semangat juang tinggi dengan bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk menahan imbang PEC Zwolle 2-2.
Pertandingan yang berlangsung pada 5 April 2025 ini diwarnai comeback dramatis Almere City setelah tertinggal 0-2. Thom Haye tampil penuh dan menjadi sorotan utama berkat performa impresifnya, sementara Eliano Reijnders memulai laga dari bangku cadangan. Ikuti terus untuk informasi terbaru dari kami tentang sepak bola Indonesia dan para pemainnya, langsung saja klik link FOOTBALL REVIEW.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Performa Impresif Thom Haye
Thom Haye menjadi salah satu pemain kunci dalam pertandingan antara Almere City dan PEC Zwolle, di mana ia bermain penuh dan menunjukkan kontribusi signifikan di lini tengah. Gelandang Timnas Indonesia ini tidak hanya menjadi motor serangan timnya, tetapi juga aktif dalam membantu pertahanan, menjadikannya pemain yang serba bisa di lapangan.
Performa impresifnya ini tercermin dari rating 7,4 yang ia dapatkan dari Sofascore, yang membuktikan betapa vitalnya perannya dalam tim. Secara statistik, Thom Haye mencatatkan berbagai kontribusi penting selama pertandingan. Ia melepaskan satu tembakan, memberikan empat umpan kunci yang berpotensi menjadi gol.
Ia mencatatkan 39 operan sukses yang menunjukkan akurasi dan visinya dalam mendistribusikan bola. Selain itu, ia juga aktif dalam bertahan dengan membuat satu blok, lima intersep untuk memotong serangan lawan, serta melakukan empat tekel untuk merebut bola kembali. Kemampuan bertahannya ini sangat membantu Almere City dalam meredam serangan PEC Zwolle.
Peran Haye di Timnas Indonesia
Thom Haye telah menjadi pemain kunci bagi tim nasional Indonesia sejak memperoleh kewarganegaraan pada Maret 2024. Dikenal karena kecerdasannya di lapangan dan umpan-umpan yang akurat, Haye telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnas. Pengalamannya bermain di liga-liga Eropa, dikombinasikan dengan kemampuan adaptasinya, memungkinkannya untuk tampil efektif dalam berbagai peran di lini tengah.
Haye memulai karirnya sebagai gelandang serang tetapi beradaptasi dengan berbagai posisi seiring dengan perkembangannya. Selama dua musim bersama Willem II, ia sering beroperasi sebagai pemain sayap kiri, memanfaatkan kaki kanannya yang kuat dan akurat untuk memotong ke dalam dari sayap. Saat karirnya berkembang, ia beralih ke peran yang lebih defensif, terutama bermain sebagai gelandang tengah.
Baca Juga: Dengan Wajah Baru, AS Roma Kian Waspada Kepada Juventus
Jalannya Pertandingan Penting
Pertandingan antara Almere City dan PEC Zwolle berlangsung sengit di Yanmar Stadion, dengan kedua tim berupaya meraih poin penuh. PEC Zwolle berhasil membuka skor pada menit ke-25 melalui gol dari Anouar El Azzouzi, yang membuat tim tamu unggul 1-0. Keunggulan PEC Zwolle bertambah tujuh menit kemudian, ketika Dylan Vente mencetak gol kedua, menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Tertinggal dua gol, Almere City tidak menyerah dan menunjukkan semangat juang yang tinggi. Mereka meningkatkan intensitas serangan di babak kedua, dan hasilnya terlihat pada menit ke-67, ketika Ali Jassim berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1. Gol ini membangkitkan semangat para pemain Almere City dan memberikan harapan baru bagi para pendukung tuan rumah.
Kebangkitan di Babak Kedua
Almere City menunjukkan perubahan signifikan dalam performa mereka di babak kedua setelah tertinggal 0-2 di babak pertama. Dengan semangat pantang menyerah, tim tuan rumah meningkatkan intensitas serangan dan memperkuat pertahanan mereka. Perubahan taktik dan motivasi tinggi dari para pemain menjadi kunci utama dalam kebangkitan ini.
Gol pertama Almere City di babak kedua, yang dicetak oleh Ali Jassim pada menit ke-67, memberikan harapan baru bagi tim dan para pendukung. Gol ini membangkitkan semangat juang para pemain dan meningkatkan kepercayaan diri mereka untuk terus menekan pertahanan PEC Zwolle. Momentum pun berbalik ke arah Almere City.