Inggris harus menerima kenyataan pahit tersingkir dari Kejuaraan Eropa U-19 UEFA setelah kalah 4-2 dari Belanda di Bukares pada hari Jumat (20/6/2025). Meskipun sempat berpeluang lolos sebagai runner-up Grup B, hasil pertandingan lain antara Jerman dan Norwegia justru menjadi penentu nasib mereka. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL REVIEW.
Sebelumnya, Inggris menunjukkan performa yang fluktuatif. Mereka bermain imbang melawan Norwegia di laga pembuka dan menorehkan hasil spektakuler 5-5 melawan Jerman setelah sempat tertinggal 1-5. Namun, konsistensi menjadi masalah utama, dan kegagalan mengamankan kemenangan atas Belanda menjadi penyebab utama tersingkirnya mereka dari turnamen.
Kekalahan ini menandai akhir perjalanan Inggris di Euro U-19, sementara Belanda berhasil meraih posisi puncak grup. Hasil ini juga menunjukkan bahwa tim muda Inggris masih perlu meningkatkan kematangan permainan, terutama dalam menghadapi tekanan di turnamen besar.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Dominasi Belanda di Babak Pertama
Belanda tampil dominan sejak menit awal pertandingan. Tiga gol berhasil dicetak pada babak pertama melalui Kees Smit, Zepiqueno Redmond, dan Lucas Vennegoor dari Hesselink. Keunggulan 3-0 ini mencerminkan penguasaan permainan yang baik dari tim Oranje muda.
Inggris kesulitan membangun serangan terorganisir akibat tekanan tinggi dari lini tengah dan pertahanan Belanda. Peluang yang tercipta pun minim, membuat mereka tertinggal jauh sebelum jeda babak pertama. Performa ini sangat kontras dengan laga sebelumnya melawan Jerman, di mana Inggris mampu bangkit dari ketertinggalan.
Meski demikian, pelatih Will Antwi tampaknya melakukan perubahan strategi di babak kedua. Namun, upaya tersebut belum cukup untuk mengubah jalannya pertandingan, mengingat Belanda tetap solid baik dalam bertahan maupun menyerang.
Baca Juga: Penyelamatan Ramos Membantu Porto Raih Hasil Imbang dengan Palmeiras
Upaya Inggris dan Gol Penghiburan
Memasuki babak kedua, Inggris mencoba bangkit dengan meningkatkan intensitas serangan. Ethan Wheatley dari Manchester United berhasil mengurangi ketertinggalan menjadi 1-3, memberi sedikit harapan bagi timnya. Jesse Derry, pemain pengganti asal Crystal Palace, juga mencetak gol kedua untuk Inggris, membuat skor menjadi 2-4.
Namun, upaya tersebut tidak cukup untuk membalikkan keadaan. Zepiqueno Redmond kembali mencetak gol untuk Belanda, mengamankan kemenangan 4-2 sekaligus memastikan posisi mereka sebagai juara Grup B. Gol-gol penghiburan dari Inggris hanya mempercantik skor akhir tanpa mengubah fakta bahwa mereka gagal melaju ke semifinal.
Tim Inggris U-19 memang menunjukkan semangat juang di babak kedua, tetapi ketertinggalan di babak pertama terlalu besar untuk dikejar. Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi para pemain muda dalam menghadapi tekanan dan konsistensi di level internasional.
Implikasi Kekalahan bagi Masa Depan Tim Inggris
Kekalahan ini menegaskan bahwa tim muda Inggris masih memiliki pekerjaan rumah besar, terutama dalam hal kedisiplinan bertahan dan pengelolaan lini tengah. Meski memiliki bakat individu yang menjanjikan, kerja sama tim dan ketahanan mental masih perlu ditingkatkan.
Pelatih Will Antwi perlu mengevaluasi strategi, terutama dalam menghadapi tim kuat seperti Belanda. Kekalahan ini juga menjadi pengingat bahwa turnamen seperti Euro U-19 adalah ajang pembelajaran bagi pemain muda sebelum melangkah ke level profesional.
Ke depan, Inggris harus fokus pada pembinaan pemain yang lebih matang secara taktis dan mental. Dengan perbaikan di berbagai aspek, tim ini diharapkan bisa kembali bersaing di ajang internasional dan meraih hasil yang lebih baik di edisi berikutnya. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballreview.net.
Kami juga mengelola situs yang secara khusus membahas perkembangan Timnas Indonesia. Kunjungi kami di pertandingan timnas indonesia, untuk berita, analisis, dan update terbaru.